Pematangsiantar – Konstruktif.id | Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar menggelar Rapat Lanjutan Persiapan Peringatan Hari Jadi ke-154 Tahun Kota Pematangsiantar. Rapat yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Junaedi Antonius Sitanggang SSTP MSi itu, dilaksanakan di Ruang Data Pemko Pematangsiantar, Jumat (21/03/2025) siang.
Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Kota Pematangsiantar Muhammad Hamam Sholeh AP memaparkan hasil rapat terbatas panitia. Salah satunya, tema yang diangkat untuk peringatan Hari Jadi ke-154 Kota Pematangsiantar, yaitu: Sapangambei-Sapangahapan.
Sholeh menerangkan, dalam peringatan Hari Jadi ke-154 Kota Pematangsiantar, ada dua rangkaian acara besar, yaitu kegiatan yang telah menjadi tradisi setiap tahun serta kegiatan Pesta Rakyat.
“Untuk hari ini, kita fokus membahas kegiatan tradisi yang dilakukan setiap tahun,” kata Sholeh.
Kegiatan yang telah menjadi tradisi setiap tahunnya, lanjut Sholeh, yakni ziarah ke makam Raja Sang Naualuh Damanik di Bengkalis Provinsi Riau, Penyantunan anak yatim dirangkai Haul dan Zikir, pemasangan pakaian adat Simalungun oleh tetua adat kepada Forkopimda Plus, Sidang Istimewa DPRD dalam rangka Peringatan Hari Jadi Kota Pematangsiantar, dan ziarah ke jorat di Pematang.
“Tahun ini ada yang istimewa, yaitu peresmian Tugu atau Monumen Raja Sang Naualuh,” sebut Sholeh.
Sekda Junaedi Antonius Sitanggang menyampaikan, peresmian Tugu Sang Naualuh tentunya melibatkan banyak tokoh, cendekiawan, dan budayawan Simalungun. Karena akan menjadi sejarah bagi Kota Pematangsiantar.
Namun Junaedi mengingatkan, agar kegiatan tersebut juga melibatkan berbagai pihak, termasuk lintas etnis agar turut diundang. Sehingga kegiatan tersebut akan menjadi milik dan dirasakan oleh seluruh elemen masyarakat di Kota Pematangsiantar.
Rapat finalisasi, lanjutnya, akan digelar menjelang semakin dekatnya peringatan Hari Jadi Kota Pematangsiantar.
“Kita berharap acara tahun ini lebih meriah dibanding tahun-tahun sebelumnya,” tukas Junaedi.
Turut hadir, Ketua DPRD Kota Pematangsiantar diwakili Hendra Pardede, mewakili Forkopimda, Ketua
Yayasan Raja Sang Naualuh Evra Sassky Damanik SSos, mewakili Himapsi, organisasi Simalungun lainnnya, para pimpinan OPD Pemko Pematangsiantar, serta camat. (Rey/red)
