Surabaya | Konstruktif – Seorang wanita berusia 100 tahun asal Surabaya, Jawa Timur, yakni Kamtin, berhasil pulih dari infeksi Virus Corona, dan menjadikannya sebagai korban tertua dari penyakit pernapasan tersebut di Indonesia.
Kamtin telah dipulangkan dari rumah sakit pada 17 Mei silam setelah harus menjalani serangakain perawatan di rumah sakit PHC Surabaya.
Orang lanjut usia seperti Kamtin biasanya menjadi kelompok yang sangat rentan dengan risiko kematian lebih tinggi apabila terkena virus SARS-CoV 2, penyebab penyakit COVID-19. Namun, syukurnya hal itu tidak terjadi pada Kamtin.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa dia berharap cerita Kamtin akan memberikan dorongan bagi penduduk yang berisiko seperti orang tua dan mereka yang memiliki kondisi kronis.
“Saya berharap kesembuhannya dapat memotivasi orang lanjut usia selama pandemi,” jelas Khofifah saat melakukan video conference pada Jumat (29/5).
Dilahirkan pada tahun 1920, Kamtin dibawa ke rumah sakit pada 20 April yang lalu setelah menunjukkan gejala COVID-19. Kemudian pada 28 April Kamtin dikonfirmasi telah tertular Virus Corona dan langsung menjalani perawatan.
Siti Aminah, menantu dari Kamtin, menyatakan bahwa kunci keberhasilan dari pemulihan mertuanya adalah menjadi disiplin dan gigih untuk membiasakan hidup sehat.
“Setiap hari saya memeriksa kondisinya dengan perawat dan mereka selalu mengatakan kepada saya bahwa dia sangat kuat dan rajin minum obat. Dia sangat termotivasi untuk menjadi lebih baik,” kata Aminah.
Aminah menambahkan bahwa tidak diketahui dengan jelas bagaimana nenek Kamtin bisa terjangkit Virus Corona meski selalu terus berada di rumah.
“Dia mungkin mendapatkannya ketika orang-orang dari lingkungan itu datang berkunjung karena dia tidak pernah keluar,” kata Aminah.(sumber: akurat.com)