Medan | Konstruktif – Meskipun saat ini Kota Medan belum menerapkan New Normal (kenormalan baru), namun Pemko Medan tengah mempersiapkan tatanan kehidupan baru tersebut. Persiapan yang dilakukan meliputi infrastruktur, kultur, serta kesiapan masyarakat dari berbagai aspek.
Hal ini disampaikan Plt Wali Kota Medan, H Akhyar Nasution, ketika menjadi narasumber dalam talkshow interaktif di radio Lite FM, Jalan Sei Batang Serangan, Sabtu (6/6). Talkshow yang dipandu Piter ini mengangkat tema Medan Menuju New Normal.
Dijelaskan Akhyar Nasution, banyak persiapan yang harus dilakukan menuju new normal. Untuk saat ini, kita siapkan diri dengan senantiasa patuh dan mengikuti protokol kesehatan untuk melindungi diri dan orang lain dari kemungkinan terjadinya penularan Covid-19. Selain itu tetap jaga kondisi tubuh agar tetap sehat dan prima.
Sebagai langkah awal menuju new normal, Akhyar menerangkan, Pemko Medan akan merevisi Perwal No.11/2020 tentang Karantina Kesehatan Dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid- 19 meski dilihat pasal per-pasal sinkron dengan new normal yang akan dijalani.
Artinya revisi ini akan merujuk Keputusan Menteri Kesehatan (Menkes) serta petunjuk dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), sehingga Perwal No.11/2020 akan sejalan pelaksanaan dengan new normal.
Kemudian Akhyar menjelaskan bahwa Pemko Medan dalam upaya mendukung pelaksanaan new normal juga tengah mempersiapkan kelengkapan tentang pelayanan publik yang low risk (beresiko rendah), middle risk (beresiko menengah) hingga high risk (beresiko tinggi),
Lalu mempersiapkan serta menganalisis tentang kesiapan pelaksanaan pendidikan kepada para peserta didik. Selain itu untuk dibidang perekonomian kita sudah mengajak pengusaha dan pelaku usaha untuk mentaati protokoler kesehatan.
“Hal yang belum didapatkan formulasinya yakni di bidang Pendidikan. Artinya belum bisa diputuskan kapan anak sekolah akan mulai masuk kembali. Kita masih mengkaji dan menganalisis sesuai dengan kondisi menuju new normal,” ungkap Akhyar.
Selanjutnya, Plt Wali Kota terus mengajak seluruh elemen masyarakat dan mengedukasi masyarakat agar selalu mengenakan masker di masa pandemi Covid-19 di mana pun berada.
Sebab, Akhyar menilai, penggunaan masker mampu memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Medan apalagi jika nanti new normal diterapkan di Kota Medan. (ManguN)
