Tebingtinggi | Konstruktif.id
Tim Sosialisasi Satgas Covid-19 Kota Tebingtinggi yang terdiri dari Polri, TNI, Dinas Kominfo, Satpol PP bersama Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) dan Aliansi Mahasiswa Tebing Tinggi (AMTT) menggelar kegiatan Sosialisasi dan Edukasi terkait Penanganan Covid-19, pada klaster Perkantoran di Kota Tebingtinggi, Rabu (15/09).
Dalam kegiatan ini Tim mengunjungi perkantoran diantaranya, Stasiun Kereta Api, Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara (KPPN) Tebingtinggi, Kantor Samsat Tebingtinggi, Bank Mandiri, Bank BNI, Bank Sumut dan Bank BRI yang berada di Jl Sutomo.
Kepala Bidang Komunikasi Dinas Kominfo Kota Tebingtinggi Iswan Suhendi, selaku koordinator operasional menjelaskan, pentingnya penerapan Prokes 5M di perkantoran agar tidak terjadi penyebaran Covid-19 klaster perkantoran, serta metode penerapan 3T yakni Testing, Treatment dan Tracing di perkantoran tersebut.
“Kegiatan sosialisasi dan edukasi terkait bahaya Covid-19 ini, bertujuan agar tidak terjadi Klaster Perkantoran di Kota Tebingtinggi. Kita harus memastikan penerapan Protokol Kesehatan 5M di perkantoran dijalankan dengan benar, dan juga diharap ada kampanye himbauan Prokes di kantor tersebut. Selain itu, kegiatan ini juga untuk memastikan penerapan 3T pada perkantoran yang notabene banyak pekerja yang berasal dari luar kota,” jelasnya.
Untuk mendukung perkantoran dalam menerapkan Prokes 5M kata Iswan, Tim Satgas Covid-19 Kota Tebingtinggi juga membagikan banner, spanduk dan poster yang berisi himbauan penerapan Prokes 5M dan bahaya Covid-19 kepada kantor-kantor yang dikunjungi.
Dalam kegiatan yang sama Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi IPTU Agus Arianto yang turut serta dalam kegiatan ini juga menjelaskan pentingnya sinergitas dari semua pihak agar laju penyebaran Covid-19 dapat dihentikan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Pemko Tebingyinggi, Polres, Koramil, Organisasi masyarakat serta Mahasiswa untuk turut serta dalam memerangi Covid-19 ini. Di masa pandemi ini, kerja sama sangat diperlukan dari semua pihak,” katanya.
Semoga melalui kegiatan ini masyarakat tetap waspada khususnya perkantoran, untuk tetap menerapkan Prokes 5M secara ketat agar tidak terjadi klaster perkantoran dan Covid-19 ini dapat dihentikan,” singkat IPTU Agus Arianto.(Samsudin Silitonga).