Tebingtinggi | Konstruktif – Masyarakat di Kelurahan Berohol digegerkan adanya penemuan mayat Daniyah (32), warga Jalan Karya, Lingkungan III, Gang Melati, Kelurahan Karya Jaya , Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, tewas tengelam didalam kolam ikan Senin (9/11) malam sekitar jam 22.30 WIB.
” Jasad korban Daniyah, yang berprofesi tiap hari sebagai pencari sayur kangkung , ditemukan tewas didalam sebuah kolam ikan di areal perkebunan ubi milik Acen, yang berada di Jalan Ir. H. Juanda Lingkungan III Kelurahan Brohol Kecamatan Rambutan kota Tebing Tinggi, ” kata KSPKT piket A Polres Tebingtinggi,, Aiptu Terlaksana Sembiring, kepada wartawan.
Dari keterangan Sugianto, Abang kandung korban kepada pihak kepolisian saat membuat laporan, korban sebelum meninggal, diduga ada mengidap penyakit epilepsi atau ayan , tandas Sembiring.
Menurut Sugianto, Senin (9/11) malam, dirinya dikabari melalui ponsel selulernya orangtuanya , bahwa adiknya belum juga pulang kerumah, kata Sembiring
Mendapat kabar orangtuanya, Sugianto, segera mencari adiknya.
Saat sedang mencari adiknya, Sugianto, mendapat kabar dari masyarakat bahwa sepeda motor milik adiknya berada di sekitaran perkebunan ubi milik Acen.
Kemudian, lanjut Sembiring, Sugianto, segera mencari kedalam areal perkebunan ubi tersebut dan menemukan adiknya sudah tewas tengelam didalam sebuah kolam ikan.
Selanjutnya, Sugianto, minta tolong kepada masyarakat dan segera menghubunggi pihak kepolisian, jelas Sembiring.
Mendapat laporan, pihak personil Polsek Rambutan bersama personil SPKT dan Tim Inafis Polres Tebingtinggi menuju lokasi guna melakukan Lidik dan olah TKP.
Selanjutnya jasad korban segera dibawa rumah sakit Bhayangkara untuk di visum.
Terpisah, Kapolsek Rambutan AKP Hotman Samosir, saat dihubungi wartawan melalui ponsel selulernya Selasa (10/11) pagi, membenarkan adanya penemuan mayat Daniyah, yang tengelam didalam sebuah kolam ikan.
” Saat ditemukan, tidak ada ditemukan tanda tanda kekerasan disekujur tubuh korban. Apa penyebab kematian korban, masih dalam Lidik pihak kepolisian, ” tutup Samosir. (Samsudin)
